Anda pernah mengunjungi Museum Semarajaya? Museum ini duluya bekas
gedung sekolah MULO dijaman penjajahan Belanda. MULO sendiri merupakan
sekolah menengah pertama yang kemudian sekarang menjadi SMP Negeri 1
Klungkung. Museum Semarajaya sendiri berada dalam satu kompleks dengan
objek wisata Kertha Gosa atau Taman Gili.
Ada
beberapa benda koleksi jaman pra-sejarah yang dikoleksi di museum ini,
juga benda-benda yang digunakan selama perang Puputan Klungkung.
Benda-benda koleksi yang berada dalam museum ini disimpan dalam 3
ruangan yakni ruangan pertama berisi benda-benda pra-sejarah, ruangan
kedua berisi benda-benda sejarah, dan ruanga ketiga yang berisi
benda-benda kerajinan yang memiliki nilai sejarah tinggi dan khas daerah
Klungkung.
Museum
Semarajaya ini diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
pada tanggal 28 April 1992 yang bersamaan dengan peresmian Monumen
Puputan Klungkung. Selain koleksi-koleksi tersebut, dapat dilihat juga
barang-barang yang dipergunakan sebagai perlengkapan upacara-upacara
adat oleh raja-raja Klungkung serta terdapat koleksi-koleksi berupa
photo-photo dokumentasi silsilah atau keturunan raja-raja yang pernah
berkuasa di Kerajaan Klungkung.
Arsitektur
bangunan ini terkesan unik karena bergaya Belanda yang berpadu dengan
gaya tradisional khas Bali. Gedung tersebut memang dibangun oleh
pemerintah Hindia Belanda setelah runtuhnya Kerajaan Klungkung pada
tanggal 28 April 1908 sehingga gedung yang digunakan sebagai sekolah
MULO tersebut dibangun pada sekitar tahun 1920. Maka, selamat
menginjakkan kaki di Museum Semarajaya.
Wednesday, November 26, 2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment