Sejak kedatangan para misionaris Serikat Sabda Allah atau Societas Verbi Divini (SVD)
ke Flores pada awal abad ke-19, mereka telah mengumpulkan berbagai
benda budaya masyarakat Flores untuk dilestarikan. Para misionaris juga
merupakan ahli sejarah, bahasa, dan kebudayaan, seperti Paul Arndt,
Theodore Verhoeven, Guisinde, Jilis Verheljen, dan Paul Schebesta.
Penelitian yang mereka lakukan dipublikasikan di jurnal ilmiah Anthropos,
jurnal yang didirikan pada 1906 di Austria. Benda-benda hasil
penelitian mereka inilah yang kemudian menjadi koleksi Museum ‘Bikon
Blewut’, museum yang didirikan oleh Verhoeven pada 1965.
KOLEKSI
Koleksi museum ini antara lain berupa alat musik tradisional Flores, tenun ikat Flores dan Sumba, serta
benda-benda etnografis dari Flores dan NTT.
ALAMAT
Kompleks Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero,
Maumere 86152, Flores, NTT
Telepon 0382-21893
Faks. 0382-21892
Monday, November 24, 2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment